Manajemen pendidikan, baik dalam level makro maupun level mikro tentu sangat penting fungsi dan perannya bagi pencapaian tujuan pendidikan nasional. Secara empiris, telah terbukti bahwa aplikasi manajemen pendidikan yang baik dalam organisasi pendidikan dapat membantu keberhasilan mencapai tujuannya secara efektif dan efisien. Sebaliknya, penerepan manajemen pendidikan yang buruk dalam organisasi pendidikan telah menggagalkan pencapaian tujuan yang diharapkan. Oleh karena itu, pentingnya manajemen pendidikan perlu mendapat perhatian yang serius, terutama dari para manajer pendidikan, baik pada level atas, level menengah, maupun level bawah di satuan -satuan pendidikan.

Apalagi saat ini sudah mulai dicanangkannya kebijakan pendidikan merdeka yang hendak mewujudkan merdeka belajar di sekolah merdeka dan kampus merdeka. Pelaksanaan kebijakan ini tentu sangat menuntut manajemen pendidikan yang mampu memberdayakan semua sumber daya dan komponen pendidikan untuk terwujudnya pelaksanaan pendidikan yang merdeka, baik di sekolah maupun di kampus. Sebaik apapun kurikulum, tenaga pendidik, strategi, metode, fasilitas, dan pembiayaan di sekolah atau pun di kampus apabila tidak dikelola dengan manajemen pendidikan yang baik maka akan lemahlah semua itu. Oleh karena itu, kebijakan pendidikan merdeka atau merdeka belajar menuntut inovasi manajemen pendidikan yang merdeka juga.