Masalah yang dihadapi manusia lanjut cukup komplek, yakni menyangkut
kesehatan, sosial ekonomi dan psikis. Seiring dengan bertambahnya usia,
prevalensi kasus hipertensi semakin meningkat. Dengan demikian maka tugas dari
tenaga kesehatan sebagai upaya promotif dan preventif adalah memberikan
penyuluhankesehatan sebagaimana mestinya untuk mengurangi resiko angka
kematian akibat hipertensi maupun komplikasinya yang menyebabkan kematian
di usia lanjut.
“Masalahnya adalah apakah ada pengaruh penyuluhan pola diet hipertensi
terhadap pengetahuan dan sikap lansia penderita hipertensi?’
Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh penyuluhan pola diet
hipertensi terhadap pengetahuan dan sikap lansia penderita hipertensi di Posyandu
Cerdas Tandurusa Kota Bitung dengan mengambil 30 responden yang diambil
dengan metode purposive sampling. Data dikumpulkan melalui pengambilan
kuisioner.
Data ditabulasi dan dianalisa dengan uji t berpasangan, menggunakan bantuan
computer.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa penyuluhan pola diet hipertensi berpengaruh
terhadap pengetahuan dan sikap lansia setelah dilakukan pre-post test melalui
kuisioner yang dibagikan. Nilai α ≤ 0,000 yang dengan demikian secara rata-rata
terlihat perbedaan antara pengetahuan dan sikap sebelum dan sesudah
penyuluhan.
Kesimpulannya, ada pengaruh penyuluhan penanganan pola diet hipertensi
terhadap pengetahuan dan sikap lansia penderita hipertensi di Posyandu Cerdas
Tandurusa Kota Bitung.
Saran, bagi keluarga untuk selalu mendampingi lansia yang menjalani perawatan.
Bagi petugas kesehatan dan instansi pemerintah untuk memberikan dorongan,
motivasi serta program yang dapat menunjang kesehatan lansia setempat. Bagi
institusi penyuluhanuntuk dapat menjadi bahan masukan dalam penelitian serupa
berikutnya.
Kata kunci: pola diet hipertensi, lansia, pengetahuan, sikap
Kepustakaan: 24 buku (2001-2012) dan 5 literatur internet