Ketahanan pangan merujuk pada kemampuan suatu negara atau masyarakat untuk secara berkelanjutan memenuhi kebutuhan pangan semua anggotanya. Pangan tidak hanya mencakup bahan makanan, tetapi juga melibatkan aspek-aspek seperti gizi, kesehatan, sosial, ekonomi, dan lingkungan. Oleh karena itu, konsep ketahanan pangan melibatkan beragam faktor yang kompleks.



Salah satu tantangan utama dalam mencapai ketahanan pangan adalah memastikan ketersediaan pangan. Produksi pangan dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor seperti iklim, bencana alam, hama, dan penyakit tanaman. Oleh karena itu, penting untuk menerapkan praktik pertanian yang berkelanjutan dan inovatif guna meningkatkan produktivitas dan keberlanjutan produksi pangan.



Buku berjudul "Ketahanan Pangan" membahas pentingnya memastikan ketersediaan dan akses yang memadai terhadap pangan yang aman, bergizi, dan seimbang bagi masyarakat. Buku ini disusun oleh para pakar dan praktisi di bidang pertanian, pangan, dan gizi.

Buku Ketahanan Pangan ini mencakup berbagai aspek penting terkait dengan ketahanan pangan, mulai dari pemahaman konsep ketahanan pangan, faktor-faktor yang memengaruhi ketahanan pangan, hingga strategi dan kebijakan yang diperlukan untuk memastikan ketersediaan pangan yang memadai dan berkualitas.



Selain itu, buku ini juga membahas tantangan dan masalah yang dihadapi dalam mencapai ketahanan pangan, seperti perubahan iklim, degradasi lahan, ketimpangan akses terhadap pangan, dan peningkatan permintaan akan pangan berkualitas.