dalam lingkupnya, kriminologi mencakup kegiatan badan legislatif, penegakan hukum, lembaga peradilan, lembaga pemasyarakat dan pendidikan, lembaga sosial swasta dan publik. Keterlibatan atas banyak sekali lembaga tersebut disebabkan semakin canggih dan rumitnya permasalahan kejahatan di berbagai belahan dunia termasuk di Indonesia.
Oleh karena itu aspek kriminologi merupakan alat bantu yang utama di dalam ilmu Hukum Pidana guna menganalisa perilaku manusia, termasuk berbagai faktor yang menjadi penyebab umum, modus operandi maupun latar belakang atas terjadinya penyimpangan maupun kejahatan. dan, dengan maksud sebagai suatu pembahasan, buku ini berusaha memfokuskan pada pengertian kriminologi sebagai ilmu pengetahuan yang bertujuan menyelidiki gejala dari kejahatan seluas-luasnya, tau yang disebut sebagai kriminologi teoritis atau murni, sehingga sebuah "pengantar" memang diperlukan sebelum menyisir lebatnya belantara kejahatan maupun penyimpangan perilaku manusia.