Record Detail
Advanced SearchTeks Book
Filsafat Pariwisata sebuah Kajian Filsafat Praktis
Hilang kesan anda terhadap filsafat sebagai ilmu yang sulit, asing, serta tidak mudah diaplikasikan di dunia nyata, ketika digunakan untuk menelaah dunia pariwisata justru memunculkan sosok pariwisata sebagai ilmu yang utuh, menemukan sisi negatif dan sis positif periwisata untuk indonesia. Analisis pemikiran yang provokatif terhadap isu-isu periwisata dianalisis secara mendalam. Studi ilmu Pariwisata dengan struktur filsafat memberikan suplemen yang menyegarkan dan menghilangkan keraguan terhadap peran positif Pariwisata bagi kesejahteraan manusia, menghapus pandangan sinis terhadap tuduhan negatif pariwisata yang hanya mengejar devisi tetapi meninggalkan kerusakan budaya. Filsafat menjawab ! Ilmu pariwisata memiliki landasan yang cukup kuat, baik dari segi epistemologi maupun metodologi untuk meminimalisir risiko pariwisata. Didorong oleh perkembangan ilmu periwisata yang masih miskin adri segi metode dan paradigma keilmuan, melalui pendekatan filsafat dalam studi ilmu pariwisata akan melepaskan ilmu pariwisata dari ranah positifistik-kuantitatif. Oleh karenanya, sangat penting memberikan landasan fisafat bagi ilmu pariwisata yang berkembang pesat seiring dengan kehendak bangsa Indonesia untuk menjadikan pariwisata memiliki peran strategis, memberi konstribusi untuk kesejahteraan masyarakat.
Pembahasan buku meliputi pertama, hakikat periwisata yang diperluas tidak hanya pda tindak melakukan perjalanan, tetapi sampai penyentuh paradigma fenomona manusia dan makna perjalanan. Periwisata secara fenomenologis berkaitan dengan perjalanan, gejala, dan interaksi yang dilakukan secara bebas, sukarela dan memiliki kaitan erat dnegan kehidupan dan eksistensi manusia. kedua, sebagai ilmu, pariwisata memiliki landasan filsafat yang mendasar. Dasar ontologis periwisata adalah relasi antara subjek sebagai palaku wisata dan objek wisata yang tidak dapat dipisahkan; keduanya membentuk realitas periwisata. Aspek-aspek estetika, seni dan keindahan ; juga terkait dengan doal-soal meralitas sebagai landasan aksiologis.
Refleksi untuk pengembangan ilmu periwisata di Indonesia adalah perubahan "paradigmatik atau semacam mainstream bahwa ilmu periwisata tidak boleh terjebak dalam satu jalur metode, namun menyetuh aspek-aspek kualtitig seperti memandang manusia secara halistik.
Buku ini menarik dibaca karena satu-satunya buku yang lahir dari seorang praktisi sekaligus akademisi Pariwisata, yakinlah pembahasannya akan semakin menperjelas kegugukan ilmu periwisata yang dibulat dnegan bhasa santai, tisak njelimet, sekaligus menyentuh pengalaman dunia praktis. Pemikiran filsafat periwisata mudah dipahami dan aplikatif bagi akademisi, praktisi pariwisata dan pemangku kebijakan.
Availability
LIB00019786 | 910.01/Ben f | Main Library Pariwisata | Available - Indonesia |
LIB00019821 | 910.01/Ben f | Main Library Pariwisata | Available - Indonesia |
LIB00019822 | 910.01/Ben f | Main Library Pariwisata | Available - Indonesia |
Detail Information
Series Title |
-
|
---|---|
Call Number |
910.01/Ben f
|
Publisher | PUSTAKA PELAJAR : YOGYAKARTA., 2018 |
Collation |
xxii ; 356 Hal. ; 14X21cm
|
Language |
Indonesia
|
ISBN/ISSN |
978-602-229-846-5
|
Classification |
910.01
|
Content Type |
-
|
Media Type |
-
|
---|---|
Carrier Type |
-
|
Edition |
Cet. I
|
Subject(s) | |
Specific Detail Info |
-
|
Statement of Responsibility |
-
|
Other version/related
No other version available