Peningkatan pengetahuan dan teknologi yang sangat cepat di berbagai bidang serta meningkatnya pengetahuan masyarakat berimplikasi pada meningkatnya tuntutan masyarakat akan mutu pelayanan kesehatan termasuk pelayanan keperawatan.
Motivasi kerja dari tim kesehatan dalam hal ini perawat, sangat penting dalam meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan. Beberapa penelitian yang berkaitan dengan kinerja perawat telah dilakukan. Fenomena yang ada menunjukan masih banyak keluhan klien terhadap kualitas pelayanan yang kurang memuaskan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak motivasi kerja perawat terhadap
kualitas pelayanan kesehatan di Puskesmas Mubune Likupang Barat dan Puskesmas Likupang, Likupang Timur tahun 2016. Penelitian ini dilakukan pada Juli 2016. Sampel penelitian ini berjumlah 30 responden dengan menggunakan desain studicross sectional. Uji statistik yang digunakan adalah chi-square. Peneliti menggunakan instrumen penelitian berupa kuesioner untuk variabel independen yang
adalah motivasi kerja perawat dan variabel dependen yang adalah kualitas pelayanan kesehatan. Terdapat 11 (36,7%) perawat yang memiliki kualitas pelayanan kesehatan kurang baik, sedangkan perawat yang memiliki kualitas pelayanan kesehatan baik adalah sebanyak 19 (63,3%). Dari hasil uji statistik diketahui bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara motivasi kerja dan kualitas pelayanan dengan nilai p value 0,029 yang berarti bahwa ada dampak dari motivasi kerja perawat terhadap kualitas pelayanan kesehatan. Berdasarkan hasil penelitian, maka disarankan kepada pihak Puskesmas untuk dapat meningkatkan motivasi kerja perawat guna meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan yang ada.