Latar Belakang Cardio Vascular And Brain Center merupakan tempat perawatan pasien yang berhubungan dengan penyakit jantung dan otak yang mengancam jiwa, sehingga sering menimbulkan kecemasan bagi pasien bila sudah berada di ruangan ini. Kecemasan yang sering timbul di dalam pikiran pasien, selain karena kekambuhan penyakitnya yang secara mendadak juga karena tindakan medis yang akan dilakukan kepadanya. Karena, biasanya penderita penyakit jantung akan dilakukan tindakan kateterisasi jantung untuk mengetahui keadaan anatomi dan fungsi jantung dari pasien tersebut sehingga semakin menambah kecemasan pasien terutama sebelum tindakan tersebut dilakukan. Konseling spiritual adalah salah satu upaya menurunkan kecemasan pada pasien. Spiritual dan agama merupakan sumber kekuatan pasien dalam menghadapi krisis. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dampak pelayanan spiritual terhadap tingkat kecemasan pasien dengan tindakan kateterisasi jantung di Cardio Vascular And Brain Center RSUP Prof. Dr. R. D. Kandou Manado. Desain penelitian yang dilakukan adalah quasi eksperimental dengan pendekatan one-group pretest-posttest design. Responden dalam penelitian ini diambil menggunakan teknik total sampling dan diuji menggunakan uji statistik Wilcoxon. Hasil pelayanan spiritual terhadap tingkat kecemasan pasien dengan tindakan kateterisasi jantung menurun dari yang terbanyak mengalami cemas sedang sebanyak 20 responden (90,62%) setelah diberikan pelayanan spiritual yang terbanyak mengalami cemas ringan sebanyak 23 responden (71,87%) dengan 0,000 (ρ < 0,05). Kesimpulan ada dampak pelayanan spiritual terhadap tingkat kecemasan pasien dengan tindakan kateterisasi jantung.
Kata kunci: Pelayanan spiritual, kecemasan, kateterisasi jantung.
Daftar Pustaka: 29 (2005 – 2016) 18 jurnal.